Thursday, December 14, 2006

Lelah

When you try your best but you don't succeed
When you get what you want but not what you need
When you feel so tired but you can't sleep
Stuck in reverse
Fix You (Coldplay)

Sudah lama tak menyimak musik. Tahu kan beda antara mendengar dan menyimak? Ok. Tak perlu didiskusikan lebih lanjut.

Sudah lama tahu kalau Coldplay meliris album X&Y. Baru beberapa hari terakhir berhasil mengumpulkan seluruh lagu di album itu dalam satu folder. Oia, lagu Fix You tadi belum selesai.

And the tears come streaming down your face
When you lose something you can't replace
When you love someone but it goes to waste
Could it be worse?

Lalu aku benar-benar merasa lelah sekarang. Sakauta menyebut kondisiku dengan akumulasi jengah. Well, seseorang bisa cukup kuat untuk menghadapi satu dua masalah. Tapi bagaimana jika sesuatu yang tak nyaman menyerbumu berbarengan. He..he.. aku jadi ingat kawan baik yang aku berkunjung ke rumahnya tempo hari. Dalam perjalanan pulang -aku hendak pulang dan ia menjemput seseorang- dia bilang bahwa perempuan tak pernah percaya bahwa lelaki punya air mata. Menurutnya, itu karena mata perempuan telah lamur oleh air mata mereka sendiri. Aku tak berkomentar. Tak membantah dan tak juga sepakat.

Hmm, jadi teringat seorang kawan (oh, semoga ia sudi menggunakan kata sakral itu untuk aku) yang lain. Ia kirim offline untuk berkabar bahwa ia sedang 'sakit' sekarang. Duh Gusti, andai ia tahu bahwa aku juga sedang sakit. Aku sadar fakta itu tak terlalu penting untuknya. Biar. Toh aku cenderung untuk merumuskan diri sendiri ketimbang membiarkan variabel di luar aku untuk mengambil keputusan. Aku memang sedang lelah. Sebab itu aku enggan untuk turut mencicipi lukamu saat ini. Maaf.

Lights will guide you home
And ignite your bones
And i will try to fix you

High up above or down below
When you're too in love to let it go
But if you'll never try, you'll never know
Just what you're worth

Seharusnya aku merasa lebih baik. Ada beberapa kemajuan setelah lama bersembunyi. Ya ya, langit masih biru seperti kemarin. Aku ingin menikmatinya. Bersamanya atau sendirian saja? Itu soal lain. Pertanyaannya jelas sekali; mengapa Tuan Jones yang pemabuk itu enggan melepaskan Manor Farm? Rasanya aku tak salah; sebab petani (atau tuan tanah?) tak seperti lazimnya pekerja bisnis sekarang. Tanah bukan koper yang bisa diajak berpindah-pindah. Itu saja.

Ah, sepertinya aku akan merampungkan Animal Farm-nya Orwell malam ini.

Lights will guide you home
And ignite your bones
And i will try to fix you

No comments: